Pages

March 29, 2009

Shoelaces


Love is like your shoelaces.
It could be tied and make it easy for you to move on.
But it may go untied, create distance between each other
and sometimes makes you fall over and over.
But you can always tie it again,
if you care enough to look down, and bent your knee.


Rifda L.A
March 29th 2009

Dear Father and Mother

Dear Father, this post actually should have been posted 6 days ago.
Dear Mother, this post is also for you.
HAPPY BIRTHDAY, I LOVE YOU

March 28, 2009

Angel's Wings


Angel's Wings

I would die for you
Lay down my life for you
The only thing that means everything to me
'Cause when you're in my arms
You make me prouder than

Than anything I ever could achieve

And you make everything that used to seem so big
Seem to be so small since you arrived


On angel's wings, an angelical formation
Angel's wings, like letters in the sky
Now I know no matter what the question
Love is the answer
It's written on angel's wings

And I often wonder why,
Someone as flawed as I

Deserves to be as happy as you make me

So as the years roll by I'll be there by your side
I'll follow you wherever your heart takes me

Cause you make everything that used to be so big

Seem to be so small since you arrived


On angel's wings, an angelical formation
Angel's wings, like letters in the sky
Now I know no matter what the question
Love is the answer
It's written on angel's wings

Now anyone who's felt the touch of heaven in their lives
Will know the way I'm feeling, looking
In my baby's eyes
That's why I can't bear to be too far away
I know that God must love me cause
He sent you to me

On angel's wings, an angelical formation
Angel's wings, like letters in the sky
Now I know no matter what the question
Love is the answer
It's written on angel's wings

Love is the answer
It's written on angel's wings

March 27, 2009

Fair Bad Worse MuchBetter Worst

What's on your mind is something I truly can't grasp. I know that I took it wrong, but you didn't get it right either. I kept thinking, and I decided that I have no right to still mad at you. I've never been able to ignore you completely. I can't have you away. I sent you message(s) and I paid you my attention, so I completely don't know what or why you act that way.


...I can't understand you.

March 22, 2009

Ramai ke Sepi

Sabtu 21 Maret kemarin ada 4 orang yg gue kenal yg ulang tahun. Dua diantaranya temen sekelas gue, Tara sama Icha. Atas permintaan manusia-manusia tertentu akan sebuah traktiran, akhirnya hari itu dijadikan hari pelampiasan setelah delapan hari menjalani midtes yang dilalui dengan susah payah tetapi tidak menimbulkan hasil yang memuaskan. Karaoke dan makan-makan menjadi pilihan media penyalur kegilaan.

Sebelum ke acara traktiran tersebut, gue, Nasya, Nunu dan Odonk sudah mempersiapkan surprise buat Tara, temen sekelas waktu kelas XE yg cacat itu deh. Dengan kecanggihannya, Nunu dan Odonk membuatkan poster buat Tara yg dengan sangat maksimal membuat Tara tertawa terbahak-bahak. Gue dan temen2 gue tersebut juga membelikan kue buat Tara. Hal ini didukung oleh oknum E yg memberikan sponsor setengah dari harga kue tersebut sehingga jumlah uang yang kami keluarkan ga banyak-banyak amat hahaha. Acara ini dilaksanakan di sekolah, tepatnya di XI IPA A, dihebohkan oleh Prathito yang muncul entah dari mana secara tiba-tiba. HAPPY BIRTHDAY YA TARAAAA

Setelah sukses memberikan surprise buat Tara, gue dan Tara menanti kedatangan Icha ke sekolah, yang akan mengajak kami berkendara ke tempat traktiran wkwkwkwk
Singkat cerita, karaokean sampai suara serak dan makan sampai kekenyangan. Foto-foto menyusul. HAPPY BIRTHDAY YA ICHAAAAA

The day's almost perfect, well I hope it's perfect for the birthday girls. Cuma gue lagi sendirian di rumah, totally alone, even without the house keepers. Dengan bodohnya saat gue berangkat pagi itu gue mematikan semua lampu rumah jadi ketika gue sampai malam2 the house looked so spooky and creepy, as the darkness engulfed me as soon as I put a step inside. hoaaaaaaaaaa gelap bener dalemnyaaaaaa
Dan gue juga agak syok karena menemukan pagar rumah gue dalam keadaan digembok, padahal gue ga inget menggembok(sumpah kata ini aneh banget kedengerannya) pagar rumah gue tersebut. tambah hoa hoa deh gue. untung gue bawa satu set kunci. jadi bisa masuk deh hahaha.
Nyampe dirumah, semua lampu langsung gue nyalain dan gue akhirnya tidur dalam keadaan lampu menyala, diiringi suara penyanyi-penyanyi yang berdendang dari pc.

I am still alone at home until right now, and don't know when will the other family members went back.

March 19, 2009

Kebodohan #2

Suatu siang yang terik, Upi(di post sebelumnya diperankan oleh R) bermain di kamar Adi(di post sebelumnya diperankan oleh Z) karena kamarnya yang berantakan tidak menimbulkan hasrat untuk ditempati. Saat itu, Adi sedang berada di lokasi lain di rumah.

Upi pun menyalakan televisi di kamar Adi yang kerap digunakan untuk memainkan Stasiun Bermain. Upi merasa bahwa suara yang keluar dari televisi itu terlalu kecil. Karena tidak berhasil menemukan remote, Upi pun menekan tombol penambah suara di bawah layar televisi supaya suara dapat lebih jelas didengar. Volume suara pun bertambah. Tak lama kemudian, karena pikiran anak kecil yang tidak mudah puas, Upi menekan tombol tersebut lagi, sehingga suara yang keluar menjadi lebih kencang. Namun karena terlalu bernafsu menekan tombol, suaranya menjadi terlalu kencang.

Adi: Dek ngapain sih nyetel keras2? (berteriak dari ruang di bawah)
Upi: Iya ini juga mau dikecilin
Adi: Bisa nggak?
Upi: Bisa lah

Upi menekan tombol pengurang volume suara. Ternyata volumenya malah bertambah. Upi tekan lagi. Suara bertambah kencang.

Adi: Dek kecilin suaranyaaaaa
Upi: Ini gimana nggak bisa kecil
Adi: Ah kamu bego nih dek (menaiki tangga menuju kamarnya)
Upi: Yah sekarang gimana dong?
Adi: Pegangin
Upi: Pegangin apaan?
Adi: Pegangin tv nya
Upi: Lah? terus gimana ngecilin suaranya?
Adi: Tutupin lubang speakernya




.....cara baru mengecilkan suara TV rusak

Kebodohan #1

Sepasang anak manusia sebut saja R dan Z terlahir dengan bakat pintar yang berlebihan. Mungkin bakat normal mereka masih tertinggal di rahim sang ibu atau bagaimana lah, yang jelas mereka sering bersatu padu menimbulkan kericuhan yang sarat unsur kebodohan.
Z yang lebih tua sekitar 2 tahun dari R selalu memiliki gagasan-gagasan yang bagi R tampak menarik.

Suatu ketika, R sedang bermain-main ketika Z memanggil.
(TKP: Kamar Bermain)

Z: dek, liat deh
R: apaan?
Z: ini (mengangkat sebuah benda)
R: ih apaan itu
Z: Bedah Yuk! (dengan muka berbinar dan mata bersinar menyilaukan)
R: (terhipnotis sepertinya) Gimana caranya?
Z: Cari sapu lidi gih dek. Aku bawa ke halaman ya dek

R pun membawakan sapu lidi dan mengikuti kakaknya ke luar rumah.
(TKP: Halaman Rumah)

Z: Mana sapu lidinya?
R: Nih (menyodorkan sapu lidi)
Z: Ambil satu lidinya
R: Nih (menyodorkan satu batang lidi)
Z: Tusuk!


... dan R pun melakukan percobaan pertamanya membedah makhluk hidup.

March 18, 2009

Lost




Something is missing, or slipping away?